Jelaskan karakteristik tenaga kerja indonesia
IPS
arelhendra
Pertanyaan
Jelaskan karakteristik tenaga kerja indonesia
2 Jawaban
-
1. Jawaban Mystic291
1. Pendidikannya rendah. sebagian besar tenaga kerja Indonesia lulusan pendidikan dasar.
2. Angka pengangguran yang cukup tinggi.
3. Kompetensi dan etos kerja yang masih rendah dan budaya kerja yagn belum mendukung
4. Budayanya masih budaya kultur agraris yang masih bergantung pada alam, menggunakan sistem manual dalam bekerja sehingga membutuhkan penyesuaian dengan lingkungan industri yang menggunakan mesin dan alat otomatis
# LOL sorry kalo slh -
2. Jawaban vianalvian56
1. Pendidikannya rendah.
style="font-family: "arial" , "helvetica" , sans-serif;">Sebagian besar tenaga kerja Indonesia lulusan pendidikan dasar sehingga menyulitkan pergeseran tenaga kerja dari sektor primer ke sektor sekunder dan bahkan sektor tersier. Sektor primer adalah sektor pertanian dan pertambangan. Sektor sekunder, disebut pula manufaktur, merupakan gabungan sektor industri pengolahan, sektor konstruksi, serta sektor listrik, gas dan air. Sektor tersier atau sektor jasa atau industri jasa merupakan gabungan sektor perdagangan, rumah makan dan jasa akomodasi; sektor angkutan dan komunikasi; sektor keuangan dan jasa perusahaan; serta sektor jasa kemasyarakatan.
2. Angka pengangguran yang cukup tinggi.
Pada tahun 2013, angka pengangguran mencapai 7.388.737 jiwa atau 6,25% dari jumlah tenaga kerja. Tentunya ini menandakan kurangnya kreatifitas tenaga keerja Indonesia untuk membuat usaha sendiri atau pemerintah yang belum mampu menyediakan lapangan kerja yang banyak
.3. Kompetensi dan etos kerja yang masih rendah
Kompetensi dan etos kerja yang masih rendah sebagai akibat dari pendidikan yang rendah (sebagian besar lulusan SD) dan budaya kerja yang belum mendukung. Oleh karena itu, biasanya tenaga kerja Indonesia jika bekerja si sebuah perusahaan posisinya hanya seorang kariawan biasanya.
4. Budayanya masih budaya kerja kultur agraris
Budayanya masih budaya kerja kultur agraris yang memiliki kebiasaan kebergantungan pada alam, menggunakan sistem manual dalam bekerja sehingga perlu penyesuaian dengan lingkungan industri yang menggunakan mesin dan peralatan otomatis.Ciri atau karakteristik tenaga kerja tersebut merupakan gambaran umum dari keadaan tenaga kerja di Indonesia. Sebagian tenaga kerja Indonesia telah menunjukkan produktivitas dan kualitasya sehingga hasil perkerjaannya dapat diekspor. Indonesia telah mampu membuat pesawat, kapal laut, merakit mobil, dan berbagai produk lainnya yang sebagian di antaranya diekspor.Bagian terbesar dari tenaga kerja Indonesia masih bekerja pada sektor primer yang langsung memanfaatkan sumber daya alam. Sektor-sektor tersebut antara lain: sektor pertanian, perkebunan, kehutanan, perburuan, dan perikanan. Jumlah tenaga kerja yang bergerak dalam sektor tersebut mencapai 38.068.254 orang atau 34,36% dari seluruh tenaga kerja di Indonesia. Jika ditambah dengan sektor pertambangan dan penggalian, jumlahnya menjadi 39.489.021 atau 35,64%. Bagian terbesar berikutnya adalah sektor perdagangan, rumah makan dan jasa akomodasi. Artinya, sektor primer masih menjadi pilihan pekerjaan dari tenaga kerja di Indonesia.